Jadikan Rumah Anda Lebih Luas Dengan Pintu Lipat

Pintu lipat merupakan solusi bagi Anda yang menginginkan partisi ruangan yang lebih lebar tanpa dihalangi oleh tembok atau sekat yang sifatnya permanen. Pintu lipat pada umumnya dipasang di garasi, pintu kamar mandi, atau pintu yang membatasi antara ruangan dengan area terbuka seperti taman, balkon, atau kolam renang. Pintu yang bisa dilipat ini pun bahannya bermacam-macam mulai dari kayu hingga alumunium. Pintu ini cukup fleksibel jika dibandingkan dengan jenis sekat atau partisi lainnya. pintu dapat digeser sewaktu-waktu yang menyesuaikan rel rodanya dan dapat ditutup jika ingin ada batas antar ruang. Karena sifatnya yang fleksibel, pintu ini sangat cocok bagi Anda yang ingin memanfaatkan setiap ruangan yang ada di dalam rumah dan membuat ruangan yang lebih terbuka tanpa dibatasi dengan banyak tembok bata. 

Kelebihan dan fungsi pintu lipat

Jika ingin sekat ruangan yang bisa bergerak fleksibel mengapa tidak menggunakan partisi dari bamboo atau partisi lainnya yang lebih mudah digerakkan? Selain sebagai partisi atau pembatas ruangan, pintu lipat juga berfungsi sebagai pintu biasa yaitu sebagai jalan masuk bagi pergerakan manusia di dalam rumah. Pintu lipat juga kerap digunakan untuk pintu garasi atau pintu luar yang membatasi ruangan dengan bagian luar rumah sehingga diperlukan keamanan berupa kunci dan sebagainya agar tidak mudah dibuka oleh orang luar.

Selain lebih aman dibandingkan partisis biasa, fungsi dan kelebihan lain dari pintu lipat adalah sebagai berikut:

1. Tidak makan tempat
   
   

Pintu lipat pada umumnya memiliki ukuran yang besar yang memenuhi panjang dan tinggi dalam sebuah ruangan. Meskipun ukurannya besar, pintu lipat tidak banyak makan tepat karena engsel-engselnya memungkinkan pintu untuk bisa dilipat ketika dibuka dan hanya makan space kecil saja.

2. Lebih kuat
   
   

Kini banyak produsen yang membuat pintu lipat dari bahan logam seperti alumunium, besi ringan, dan kadang dipadankan dengan kaca. Bahan ini menggantikan bahan kayu yang rawan dimakan rayap dan mudah lapuk sehingga pintu lebih awet dan lebih mudah dibersihkan. Bahan dari logam juga memberikan kesan rumah yang lebih modern.

3. Mudah didapatkan
   
   

Kini semakin pesatnya bisnis properti semakin banyak pula permintaan akan produksi pintu lipat. Dengan demikian untuk mendapatkan pintu lipat bagi hunian Anda sudah sangat mudah dengan beragam desain, warna, dan harga yang ditawarkan. 

4. Tidak merusak lantai
   
   

Pernahkah Anda mendapati lantai Anda rusak karena gesekan antara daun pintu dengan lantai yang berat padahal waktu pemasangan baik-baik saja? Hal ini dikarenakan kayu dan semen pada lantai mengalami pemuaian karena cuaca sehingga bersentuhan. Hal ini tidak akan terjadi pada pintu lipat karena pintu ini sudah ada jalurnya sendiri berupa rel yang akan melindungi lantai Anda berbenturan dengan pintu.

Itulah beberapa fungsi dan kelebihan yang bisa Anda dapatkan dengan memasang pintu yang fleksibel ini. Jika Anda tertarik untuk memasang, berikut akan diberikan tips sesuai kegunaannya untuk memilih pintu lipat.

Cara memilih pintu lipat yang cocok

Memilih pintu untuk dipasang di rumah tidak boleh sembarangan karena pintu merupakan pertahanan keamanan pertama pada rumah Anda. Oleh karena itu pemilihannya tidak boleh sembarangan dan harus disesuaikan dengan fungsi dan penempatannya. Di bawah ini adalah hal-hal yang mesti dipertimbangkan untuk memilih pintu lipat yang cocok:

1. Bahan pintu
   
   

Jika Anda memiliki rumah bergaya minimalis, bahan pintu yang terbuat dari logam akan lebih cocok dibandingkan dengan kayu. Pintu lipat berbahan kayu lebih cocok untuk digunakan pada rumah bergaya tradsional atau bergaya klasik. Memilih pintu dari bahan kayu juga harus dengan kayu yang kuat dan tidak mudah lapuk agar tidak harus cepat diganti dan tetap aman.

2. Desain pintu 
   
   

Sesuaikan konsep rumah dengan desain pintu lipat agar senada dan mempercantik tampilan rumah Anda. Pintu lipat dari kayu biasanya dihiasi dengan sekat-sekat yang berfungsi sebagai lubang ventilasi, atau juga ukiran-ukiran tradisional yang indah. Namun motif ukiran rasanya tidak akan cocok bagi rumah minimalis. Pilihlah desain yang tidak terlalu makan tempat, pintu lipat alumunium biasanya hanya memiliki desain yang sederhana cenderung polos. 

3. Warna pintu
   
   

Pintu lipat jika ditutup akan menutupi seluruh bukaan ruangan, oleh karena itu hindari memakai warna yang gelap untuk mengecat permukaan pintu. Warna yang gelap pada pintu akan membuat ruangan juga menjadi gelap bahkan pada siang hari sehingga bisa memboroskan penggunaan listrik. Pilih saja warna yang netral dan lembut dan disesuaikan dengan warna dinding di sekitarnya.

4. Harga pintu
   
   

Dari bahan, desain, dan warna pintu lipat semuanya mempengaruhi harga jadi dari sebuah pintu. Semakin bagus kualitas bahan, dan semakin kreatif desainnya maka harga pintu lipat juga menjadi semakin tinggi. Oleh karena itu pilihlah pintu yang sesuai dengan budget Anda namun dengan kualitas yang sesuai. Jika Anda membeli pintu dengan kualitas buruk, meski lebih murah namun tidak akan bertahan lama dan Anda harus merogoh dompet lagi untuk membeli pintu yang baru.